Halo sobat.
Kali ini saya mau menceritakan seputar program studi Pendidikan Teknik Elektronika. Bagi teman-teman yang ingin melanjutkan kuliah ke jenjang Strata Satu. Penting sekali tuk mengetahui tentang seluk beluk prodi yang akan dipilih nantinya.
1. Lulusannya bergelar S.Pd
Meski ada tulisan Teknik Elektronika - nya, gelar lulusannya bukan ST(Sarjana Teknik) melainkan S.Pd(Sarjana Pendidikan) yang artinya lulusannya adalah calon guru SMK. Tapi tenang, gak semua lulusannya jadi guru kok. Karena kenyataannya banyak dari teman penulis dan bahkan penulis sendiri tidak berprofesi jadi Guru.
2. Materi kuliah 1:1 antara ilmu pendidikan dengan Teknik Elektronika.
Berdasarkan pengalaman penulis, selain dapat kuliah tentang elektronika seperti Microcontroller, PLC, Elektronika Digital, dll. Saya juga dapat kuliah tentang ilmu kependidikan, seperti belajar membuat rancangan pembelajaran, keprofesian guru, teori belajar, model, dll.
Nah disini tantangannya, kita harus ahli dalam teknik elektronika namun juga harus mampu untuk mentransfer ilmunya ke peserta didik.
3. Ada PKL dan PKM.
Selain praktik kerja lapangan/magang , mahasiswa prodi ini juga harus melakukan praktik kegiatan mengajar. Dalam kegiatan ini, kita akan terjun ke sekolah selama satu semester. Menjadi guru, membuat dokumen pembelajaran, laporan, dan lain-lain.
Sedikit cerita, dulu penulis pernah menjadi guru di SMKN 4 Jakarta untuk jurusan Elektronika Industri dan Mekatronika masing-masing kelas 1 SMK.
Dan biasanya, kegiatan ini dilakukan saat semester 7(semester akhir).
4. Skripsinya bisa ambil topik penilitian pendidikan atau ke-elektronika-an
Pilihannya ada dua untuk skripsi, bisa pendidikan atau teknik.
Kalau teman-teman ambil topik pendidikan, biasanya penilitiannya dalam bentuk PTK(penilitian tindakan kelas) , atau bahkan membuat sebuah media pembelajaran.
Kalo ambil yang topik teknik. Skripsinya bakal buat alat-alat instrumen, sistem otomasi, antena, analisis, bahkan bisa pengembangan sistem.
5. Belajar pemrograman juga lho.
Dulu, waktu kuliah, saya dua kali dapat kuliah pemrograman. Ya meskipun hanya dasarnya saja. Tapi itu membuka wawasan kita tentang pemrograman.
Karena itu bakal kepake banget untuk memprogram microncontroller, plc, bahkan untuk membuat program pc.
6. Ada konsentrasinya juga.
Kalau di UNJ(Universitas Negeri Jakarta). Mahasiswa prodi Pendidikan Teknik Elektronika baru bisa memilih konsentrasi di semester 5. Waktu saya kuliah, hanya ada dua konsentrasi. Pertama Instrumentasi kendali dan Telekomunikasi.
Instrumentasi Kendali, belajar tentang PLC, microcontroller, sensor, aktuator, dan otomasi.
Sedangkan telekomunikasi belajar tentang antena, radio, filter, teknik komunikasi data, protokol, dll.
Catatan, tulisan ini penulis buat berdasarkan pengalaman pribadi selama kuliah di Pendidikan Teknik Elektronika - UNJ
Periode 2012-2016, jika tidak ada kesamaan dengan kondisi saat ini harap di maklumi.
Terima kasih
